Jurnal Refleksi Minggu ke 3

 

SRI RATNASARI MAHMUDAH

CGP ANGKATAN 4 KOTA SURAKARTA


Pada minggu ketiga ini, pembelajaran Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 4

Kota Surakarta, masih dilanjutkan dengan sisa materi modul  1.1, yaitu 1.1.a.9.

Koneksi Antar Materi -- Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hajar Dewantara (KHD),

dan 1.1.a.10. Aksi Nyata -- Penerapan Pemikiran Ki Hajar Dewantara di Kelas dan Sekolah.

Materi 1.1.a.9 dilaksanakan pada Senin, 1 Nopember 2021. Pada fase ini, CGP diajak untuk

meninjau ulang keseluruhan materi dari pembelajaran 1 (satu) hingga pembelajaran 6 (enam)

dan memperkuat koneksi antar materi yang sudah dipelajari. CGP diarahkan untuk dapat

memetik benang merah dari materi yang sudah dipelajari. Pada dasarnya CGP didorong

untuk memiliki kesadaran tentang pentingnya mewujudkan profil pelajar Pancasila dengan

mempedomani filosofi KHD. Untuk mengetahui sejauh mana telah memahami materi yang

telah dipelajari, CGP diberikan tugas berupa Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan

Refleksi Pemikiran KHD. CGP diberikan kebebasan untuk memilih media tayang untuk

hasil tugasnya.


Kesimpulan dan refleksi disajikan dalam bentuk media informasi. Format media dapat

disesuaikan dengan minat dan kreativitas masing-masing CGP. Contoh media yang dapat

dibuat: artikel, ilustrasi, grafik, video, rekaman audio, presentasi infografis, artikel dalam

blog, dan lainnya. 


Setelah menyelesaikan tugas koneksi antar materi, kemudian pada Selasa, 2 Nopember 2021,

pembelajaran dilanjutkan dengan materi 1.1.a.10. Aksi Nyata - Penerapan Pemikiran KHD

di Kelas dan Sekolah. CGP diberikan tugas untuk merancang aksi nyata. Tugas ini merupakan

bentuk implementasi dari materi yang sudah dipelajari dalam modul 1.1 tentang fisolofi

pendidikan Indonesia KHD. Karena ini merupakan tugas dalam bentuk aksi nyata, saya tidak

dapat menyelesaikan tugas ini dalam waktu satu hari. 


Saya butuh waktu banyak hari untuk dapat menyelesaikannya. Untuk menyelesaikan tugas ini,

kami mendapat penjelasan dan arahan dari fasilitator melalui grup whatsapp. Setelah melalui

pertimbangan, saya memilih tugas melakukan aksi nyata di kelas dan sekolah. Aksi nyata

penerapan pemikiran KHD di kelas, saya lakukan melalui pembelajaran diskusi kelompok

aksi (aktif, kreatif, sederhana, inovatif). Sedangkan aksi nyata di sekolah, saya lakukan

dengan merekam pelaksanaan program-program kegiatan yang mendukung terwujudnya

karakter pelajar Pancasila (profil pelajar Pancasila).


Ketika mulai merancang program aksi nyata, kegiatan pembelajaran modul 1.2 dimulai.

Kegiatan pembelajaran modul 1.2 mulai pada Rabu, 3 Nopember 2021, diawali dengan

kegiatan 1.2.a.1 Pendahuluan Modul 1.2. Kegiatan dalam pendahuluan ini adalah menonton

vidio  pengantar dari instruktur. Kemudian dialanjutkan dengan kegiatan 1.2.a.3. Mulai

Dari Diri -- Nilai dan Peran Guru Penggerak. Disini, kami diberi tugas menyimak sebuah

tayangan dan penjelasannya mengenai trapesium usia. Selanjutnya, setiap CGP diharuskan

membuat trapesium usia sendiri melalui aplikasi yang telah disediakan di Learning

Management System (LMS). Ini dimaksudkan agar setiap CGP dapat mengenal dirinya

sendiri melalui trapesium usia. Lewat trapesium usia, CGP mengingat kembali peristiwa

masa lalu yang bisa diambil pelajarannya untuk pembelajaran yang dilakukannya saat ini.

Pada Kamis, 4 Nopember 2021, kegitan pembelajaran dilanjutkan dengan materi 1.2.a.4.


Eksplorasi Konsep -- Nilai dan Peran Guru Penggerak. Materi pembelajaran dibagi ke

dalam 24 (dua puluh empat) bagian. Materi yang sangat padat dan harus dipelajari dalam

durasi waktu yang menurut saya singkat, hanya satu hari. Sehingga untuk mempelajari

materi pembelajaran di dalamnya, saya harus melakukannya secara marathon. Untung

kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring melalui LMS, sehingga saya dapat

mengatur waktu mulai mempelajari dan menyelesaikan tugas-tugas. Seandainya dilakukan

secara tatap muka (luring) di suatu tempat, bisa dibayangkan bagaimana sibuk dan

tergesa-gesanya para CGP mempelajari dan menyelesaikan tugas di dalamnya.


Untuk mengkongkritkan pemahaman CGP tentang nilai dan peran guru penggerak,

pada Jum'at, 5 Nopember 2021, dilanjutkan dengan kegiatan 1.2.a.4.1. Eksplorasi Konsep --

Diskusi Mandiri. Di sini setiap CGP diberikan kesempatan untuk  menyampaikan pandangan

dalam bentuk tulisan di LMS tentang hubungan antara profil pelajar Pancasila, dengan peran

dan nilai guru penggerak, serta langkah-langkah apa yang akan dilakukan apabila ada rekan

guru dan kepala sekolah kurang mendukung pelaksanaan peraan guru penggerak.


Kegitan pembelajaran CGP pada minggu ketiga, ditutup dengan membuat jurnal refleksi

mingguan pada Sabtu, 6 Nopember 2021. Kegiatan pembelajaran pada minggu ketiga ini,

menguras banyak tenaga dan pikiran. Begitu padat kegiatan di dalamnya, mulai dari

koneksi antar materi, aksi nyata pelaksanaanta pemikiran KHD, serta nilai dan peran

guru penggerak. Kegiatan tersebut, sebagaimana telah diuraikan di atas, telah banyak

memberikan pengalaman belajar. Selain yang sudah dipaparkan, saya merasakan manfaat

lain, yaitu gaerah atau semangat saya menulis tumbuh lagi, walaupun masih tetap dalam

tarap merangkak (belajar pemula). Semoga semua usaha ini akan memberikan energi

positif untuk dapat menjalani peran sebagai seorang guru penggerak. Menjadi pelopor

dalam melaksanakan merdeka belajar untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila.



Interface pada LMS

Komentar

Postingan Populer